Seperti Malaikat

Aku ingin seperti malaikat, yang tecipta hanya untuk mengabdi kepada Tuhan.
Tidak dibekali dengan hawa nafsu yang menjadikan berbagai masalah dan selalu patuh serta taat dengan segala perintah Tuhan.
Aku ingin memiliki sayap-sayap malaikat yang melindungi hamba-hamba yang mencintai Tuhannya sepenuh hati.
Aku ingin mengepakan sayap-sayap malaikat yang memberikan perlindungan kepada setiap manusia dengan seizin Tuhan.
Aku ingin merangkuh dsayap-sayap malaikat agar terkepaklah kasih sayan Tuhan kepada hamba-Nya.

Malaikat yang selalu mendampingi setiap manusia dengan izin Tuhan. Menyampaikan kabar gembira dan peringatan kepada manusia dari Sang Pencipta.
Tinggi derajatnya tidak akan membuatnya khianat dari Tuhan.
Malaikat yang selalu memberikan kenyamanan dan keselamatan atas perintah Tuhan kepada kekasihnya.

Malaikat yang selalu mendoakan manusia agar kembali kepada Tuhannya.  Mengawasi serta menuntun manusia agar sampai pada cinta-Nya.

Tapi, aku tersadar bahwa setan yang selalu menggoda itu datang ketika lengah.
Setan yang dikabulkan permintaannya oleh Tuhan, sangat bersyukur dan giat untuk mengajak kekasih Tuhan agar ikut dengannya. Sungguh, Tuhanlah tempat semua makhluk meminta.

Aku hanya manusia biasa yang memiliki sifat malaikat dan setan dalam satu jiwa.
Sewaktu aku memberikan bagai malaikat, setan pun berbisik untuk mendapat imbalannya.
Ketika sifat malaikat itu memberikan cinta tanpa balas, setan menghasud agar hati ini gundah gulana.

Aku ingin menjadi malaikat kecil dalam kehidupan ini, terutama untuk orang-orang yang aku sayangi.
Malaikat yang ditugaskan Tuhan untuk melindungi dan memberi kenyamanan hidup.
Aku ingin menjadi orang yang selalu dikenang dengan sifat malaikat kecil.

"Bagaimana orang-orang akan mengenangku setelaj aku telah tiada?"
"Apakah aku sudah cukup untuk memnerikan kebahagian kepada orang-orang yang ku sayang? ataukah aku hanya seperti awan mendung yang membawa angin dan hujan, dan kemudian hilang."
"Merekalah yang akan mengenangku dengan warna-warni yang telah ku goreskan ke dalam kehidupannya."
Aku ada untuk mereka, bersama berjalan dengan cinta menuju Tuhan.